Pemerintahan Kota Administrasi Jakarta Selatan menghimbau korban terimbas kebakaran di Jalan J RT 06/RW 10, Kebon Baru, Tebet, untuk cari kontrak untuk rumah sesaat.

“Untuk saat ini kontrak rumah dahulu. Janganlah sampai kembali ke rumah, trauma kembali,” kata Wali Kota Jakarta Selatan Muhammad Anwar di lokasi kebakaran Tebet di Jakarta, Kamis.

Anwar menjelaskan, kehadirannya ke lokasi untuk memberi semangat dan motivasi untuk korban yang memerlukan kontribusi. Kontribusi yang diberi, yaitu uang makan sepanjang 1 minggu di posko tempat penampungan sesaat.

“Kontribusi berbentuk uang untuk makan tiap hari ‘stand by’ sepanjang 1 minggu di posko tempat penampungan sesaat. Ada pakaian sekolah, tas, sepatu dan keperluan setiap hari,” katanya.

Berkaitan keinginan bedah rumah, Pemerintahan Kota Jakarta Selatan (Jaksel) mengusahakan yang terbaik untuk masyarakatnya.

“Saya tidak janji, kita usahakan. Jika memang bisa , ya mengapa tidak? Ini kan bencana apalagi jika tanahnya punya sendiri. Kita usahakan bagaimana triknya,” ucapnya.

Tubuh Pengendalian Musibah Wilayah (BPBD) DKI Jakarta mengatakan seorang wanita inisial APW (24) meninggal karena kebakaran di Jalan J RT 06/RW 10, Kebon Baru, Tebet, Jakarta Selatan.

Kebakaran diketahui pada Kamis jam 02.05 WIB dini hari.

Sekitar 20 unit atau 73 personil Suku Dinas Pengendalian Kebakaran dan Pengamanan (Gulkarmat) Jakarta Selatan dikeluarkan untuk mematikan sang jago merah.

Object yang terimbas kebakaran mencakup tujuh tempat tinggal yang diisi 11 kepala keluarga (KK) terdiri dari 30 jiwa. Sekarang semua korban diungsikan ke aula Mushala Mujahidin.

Kebakaran rumah masyarakat di lokasi itu diperhitungkan karena lilin untuk penerangan saat mati lampu sepanjang 15 menit sekitaran jam 00.00 WIB.

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *